Jumat, 23 Desember 2016

Review Jurnal Internasional


Mata Kuliah Metodologi Penelitian
Oleh Fakhrurroji Ananda Panggabean 33414905
REVIEW JURNAL

Penulis             : Barbara Bigliardi
Tahun              : 2010
Judul               : Sucessful new product development in the food packagingindustry : Evidence from a                           case study
Jurnal               : Journal of Engineering, science and Technology

Latar Belakang

Inovasi secara luas sudah diakui baik dari segi akademis dan manajer, sebagai syarat mendasar dari sebuah perusahaan untuk terus berkembang dalam menghadapi persaingan saat ini dan sebagai salah satu pendorong utama keberhasilan jangka panjang perusahaan. Alasannya adalah bahwa perusahaan-perusahaan yang inovatif akan mampu menanggapi tantangan lingkungan lebih cepat dan lebih baik daripada yang tidak mengambangkan inovasi atau non-inovatif Oleh karena itu, organisasi telah dipaksa untuk merangkul inovasi sebagai bagian integral dan strategi perusahaan mereka dan untuk menawarkan produk yang disesuaikan dengan kebutuhan pelanggan untuk menciptakan keunggulan kompetitif yang berkelanjutan serta tetap di depan dalam persaingan.

            Selama dekade terakhir, perubahan telah diamati dari technology push inovasi model menjadi market pull, sehingga memaksa perusahaan untuk lebih fokus pada kualitas produk bukan pada efiesiensi internal dan dengan cepat mengindentifikasi perubahan kebutuhan pelanggan untuk mengembangkan produk yang lebih kompleks untuk memenuhi kebutuhan tersebut, dan untuk menyediakan tingkat yang lebih tinggi dari dukungan pelanggan dan layanan. Sebagai konsekuensi, fokus yang lebih besar ditempatkan pada pengembangan produk baru atau new product design (NPD).

Tujuan

Mengidentifikasi praktik terbaik di NPD untuk UKM yang beroperasi di industri kemasan makanan serta memperlihatkan kekuatan dan kelemahan dari proses pengembangan produk baru yang dilakukan oleh perusahaan (yaitu, dari ide produk baru untuk peluncuran pada pasar dan paten). Serta memperlihatkan panduan yang berguna untuk proses pengembangan produk baru dalam konteks makanan.

Metode
  • Memakai sebuah studi kasus dengan menjawab dua pertanyaan utama dalam penelitian yaitu “apa langkah utama dari proses NPD (pengembangan produk baru) dalam industri makanan dan apa faktor penting yang mempengeruhi keberhasilan NPD dalam konteks itu dan khususnya di UKM?
  • Memilih Perusahaan yang akan diselidiki yaitu mengidentifikasi kelompok UKM yang beroperasi dalam pembuatan makanan di bidang mesin yang terletak di italia utara. Perusahaan mengalami kesuksesan selama satu tahun lalu dengan memakai proses NPD.
  • Sumber informasi memakai dua kuesioner, kuesioner pertama terdiri dari 15 pertanyaan dengan fokus pada proses NPD dan pengelolaannya serta mekanisme perlindungan inovasi dan peran perusahaan dalam inovasi tersebut dengan mewawancarai manajer perusahaan. Kuesioner kedua wawancara semi-terstruktur oleh para ahli dari universitas parma (italia) di bidang inovasi, manajemen rantai pasokan, tanaman industri dan pengolahan makanan. Hasi dari sumber informasi tersebut akan dipakai dalam studi kasus penelitian tersebut.

Hasil dari studi kasus
  • Tim mendapatkan data pada aplikasi paten internasional dan italia pada table 1 yang terdapat dari jurnal peningkatan dalam inovasi dan NPD pada kemasan makanan meningkat dari 2004 sampai 2008.
  • NPC atau pengembangan produk baru pada kemasan makanan adalah Easysnap yaitu sebuah kemasan sachet yang hanya menggunakan satu tangan untuk membukanya kemasan tersebut hanya pada makanan berbentuk cairan biasnya yaitu bumbu masakan contoh : minyak, kecap, dan sebagainya.
  • Mematenkan mesin kemasan otomatis untuk dapat memproduksi produk inovasi yaitu Easypack. Mematenkan mesin bisa menjadi penhalang untuk para pesaing dari Easypack, sehingga mencegah mereka untuk membangun mesin yang beroperasi dengan prosuder yang sama seperti dipatenkan.
  • Adanya langkah konsep desain produk  sampai langkah hak paten produk. Pendapatan perusahaan saat melakukan proses NPD naik dari tahun ketiga san seterusnya.

Kekurangan

1.        Hanya untuk UKM atau usaha kecil mikro tidak dapat diaplikasikan pada perusahaan besar.
2.        Pendekatan antara proses NPD dan kegiatan paten tidak selalu dalam satu kegiatan proses karena perbedaan NPD yang fokus dengan pengembangan inovasi dan kegiatan paten yang mempermasalahkan hak paten produk tergantung sektor tertentu.

Kesimpulan

Faktor Suksesnya sebuah pengembangan produk baru atau NPD untuk studi kasus adalah
1.        Diferensiasi :
Peredaaan produk inovasi dibandingkan produk refrensi yang mempunyai daya tarik pada pasar yaitu kemasan berbahan plastik yang bisa meningkatkan pelestarian isi paket untuk 24 bulan sehingga memberikan manfaat yang lebih dan meningkatkan nilai produk.
2.        Kebutuhan Pelanggan (The Voice of Costumer)
fase yang memungkinkan perusahaan untuk mengumpulkan pendapat dari pelanggan sebagai sehubungan dengan produk baru, serta untuk meningkatkan karakteristik teknis dalam menanggapi kebutuhan pelanggan.
3.        Market Lunch
Peluncuran produk baru dengan perlindangan inovasi dan terdapat team yang membantu dalam mempromosikan produk baru dan memantau produk di pasaran.
4.        Mekanisme perlindungan inovasi
Perusahaan melindungi produk inovasi dengan hak paten baik nasional dan internasional.
5.        Mengurangi Time to Market
Mengurangi waktu penjualan produk dari proses pengembangan produk inovasi sampai produk tersebut diluncurkan atau dijual di pasar.

Refrensi
Bigliardi, Barbara. 2010. Succesfull New Product in the Food Packaging Industry : Evidence from a case Study. ITALIA : University of Parma. http://www.ijest-ng.com/vol2_no9/ijest-ng-vol2-no9-pp13-24.pdf (Diakses pada tanggal 21 Desember 2016).

Jurnal Terkait

0 komentar:

Posting Komentar